Text
Perbedaan Kekerasan Mikro Resin Komposit Nanofiler dan Nanohibrid Setelah Aplikasi Hidrogen Peroksida 40%
Restorasi komposit seringkali berada pada gigi yang direncanakan untuk bleaching. Hidrogen peroksida dapat menimbulkan efek yang tidak diinginkan pada restorasi. Komposit nanofiler dan nanohibrid memiliki sifat fisik dan mekanik yang lebih baik dari komposit lain. Namun, bagaimana perbedaan kekerasan mikro resin komposit nanofiler dan nanohibrid setelah aplikasi hidrogen peroksida 40% belum diketahui.Tujuan: untuk menjelaskan perbedaan kekerasan mikro resin komposit nanofiler dan nanohibrid setelah aplikasi hidrogen peroksida 40%. Sampel penelitian adalah 16 komposit nanofiler dan 16 komposit nanohibrid. Metode: Penelitian ini adalah eksperimental laboratoris dengan desain penelitian control group pretest-posttest. Masing-masing sampel diuji kekerasan sebelum dan sesudah aplikasi hidrogen peroksida 40%. Pengukuran kekerasan mikro dilakukan menggunakan Vickers Hardness Tester. Hasil: Hasilnya menunjukan bahwa distribusi data normal (Shapiro-Wilk). Komposit nanofiler dan nanohibrid memperlihatkan penurunan kekerasan yang signifikan (P0.05). Kesimpulan: Kekerasan mikro komposit nanofiler mengalami lebih sedikit penurunan dibandingkan dengan komposit nanohibrid sesudah diberi aplikasi hidrogen peroksida 40%. Namun perbedaan kekerasan sebelum atau sesudah diberi aplikasi hidrogen peroksida 40% komposit nanofiler dan nanohibrid kekerasan tidak signifikan.
Kata Kunci: Hidrogen Peroksida 40%, komposit nanofiler, komposit nanohibrid, kekerasan mikro
SFKG000443 | 617.6 Muh p | My Library (Rak No. 3) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain