Text
Evaluasi Laju Alir Saliva (Whole Saliva) Pada Perempuan Pascamenopause
Latar Belakang: Menopause adalah fase alami yang terjadi pada kehidupan perempuan yang ditandai denganberhentinya menstruasi secara permanen. Pascamenopause merupakan periode seorang perempuan tidak mengalami masa menstruasi selama lebih dari 12 bulan semenjak menstruasi terakhir. Menopause disertai berbagai macam dampak perubahan bagi kesehatan yang termasuk juga perubahan pada saliva. Perubahan fungsi saliva sangat berpengaruh terhadap kesehatan gigi dan mulut karena saliva merupakan salah satu komponen yang sangat berperan penting untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pengumpulan data yang dilakukan secara cross sectional atau potong lintang. Jumlah subjek penelitian 30 perempuan pascamenopause usia 60 – 79 tahun. Pengukuran laju alir saliva dilakukan oleh peneliti di Panti Sosial Tresna Werdha Melania dengan menggunakan metode spitting. Hasil: Data diperoleh berdasarkan pemeriksaan laju aliran saliva terhadap responden. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan laju alir saliva sangat rendah sebanyak 6,7%, rendah sebanyak 80% dan normal sebanyak 13,3%. Diabetes Mellitus merupakan penyakit sistemik yang memiliki gambaran penyakit sistemik terbesar yaitu sejumlah 10 responden (45,5%). Penggunaan obat-obatan antihipertensi merupakan kelompok obat yang paling banyak dikonsumsi yaitu 40%. Kesimpulan: Laju alir saliva perempuan pascamenopause di Panti Sosial Tresna Werdha Melania adalah sangat rendah sebanyak 6,7%, rendah sebanyak 80% dan normal sebanyak 13,3%.
Kata Kunci: Laju Alir Saliva, Pascamenopause
SFKG000357 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain