Text
Uji Daya Hambat Ekstrak Daun Sereh Dapur (Cymbopogon citratus) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans ATTC 29523
Latar Belakang : Penyakit periodontal merupakan inflamasi kronis akibat akumulasi plak gigi. Bakteri yang berperan dalam patogenesis periodontitis adalah A.actinomycetemcomitans ATTC 29523. Penatalaksanaan awal penyakit periodontal meliputi scaling dan root planing, namun diperlukan alternatif alami. Daun serai (Cymbopogon citratus) memiliki aktivitas antibakteri terhadap patogen periodontal.
Tujuan Penelitian : Mengetahui potensi daya hambat ekstrak daun sereh dapur (Cymbopogon citratus) 50%, 75%, dan 100% terhadap pertumbuhan bakteri A.actinomycetemcomitans ATTC 29523.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode difusi cakram. Ekstrak daun serai dapur (50%, 75%, 100%) dan amoxicillin diuji terhadap bakteri. Zona hambat diukur setelah inkubasi 24 jam pada suhu 37 ℃.
Hasil Penelitian : Seluruh kelompok menunjukkan daya hambat. Diameter zona hambat tertinggi terdapat pada konsentrasi 75%. Tidak terdapat perbedaan signifikan antara kelompok ekstrak (p>0,05), namun terdapat perbedaan signifikan dibandingkan kelompok kontrol amoxicillin.
Kesimpulan : Ekstrak daun sereh dapur (50%, 75%, 100%) dan amoxicillin mempunyai daya hambat terhadap pertumbuhan bakteri A.actionomycetemcomitans ATTC 29523. Amoxicillin menunjukkan daya hambat yang secara signifikan lebih besar dibandingkan ekstrak daun sereh dapur (50%, 75%, dan 100%).
Kata Kunci : Cymbopogon citratus, Aggregatibacter actinomycetemcomitans, zona hambat, difusi cakram
| SFKG002087 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain