CD & TEXT
Pengaruh Ekstrak Daun Pepaya (Carica Papaya. L) terhadap Penurunan Indeks Gingivitas pada Pemakai Peranti Ortodonti Cekat
Maloklusi merupakan masalah gigi yang paling umum terjadi, sehingga pasien memiliki keinginan untuk melakukan tindakan perawatan ortodonti, baik peranti ortodonti cekat maupun lepasan. Dampak dari penggunaan peranti ortodonti cekat adalah gingivitis. Maka dari itu dibutuhkan pengobatan menggunakan larutan obat kumur tanaman herbal salah satunya tanaman daun pepaya. Tujuan: peranan ekstrak daun pepaya terhadap penurunan indeks gingivitis pada pemakai peranti ortodonti cekat. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen klinis dengan desain one group pre post-test. Jumlah subjek penelitian sebanyak 30 orang yang memakai peranti ortodonti cekat dan terdapat gingivitis. Pemeriksaan gingivitis pada hari ke-1 dan ke-5 setelah berkumur ekstrak daun pepaya. Data penelitian dianalisa dengan paired t-test. Hasil: hasil penelitian didapat rerata indeks gingivitis pada hari ke-1 adalah 1,237 dan hari ke-5 setelah berkumur dengan ekstrak daun pepaya adalah 0,687. Pada paired t-test Probabilitas (sig.) 0,000 (< 0,05). Maka terdapat penurunan indeks gingivitis yang bermakna. Kesimpulan: Terdapat penurunan yang signifikan antara indeks gingivitis pada hari ke-1 dan indeks gingivitis pada hari ke-5 setelah berkumur ekstrak daun pepaya.
Kata Kunci : Peranti Ortodonti Cekat, Indeks Gingivitis, Ekstrak daun pepaya
SFKG001644 | 617.64 (527) Nur p | My Library (Rak No. 5) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain