Text
Perubahan Tinggi Muka Maloklusi Klas I Angle Pre dan Post Ortodonti Pasca Ekstraksi Gigi Molar 3 Maksila
Latar Belakang: Perawatan ortodonti dibuat untuk mencegah terjadinya penambahan ukuran dimensi vertikal karena stabilitas perawatan sangat penting agar tidak memberikan efek samping yang merugikan pada pasien. Tujuan: Penelitian mengenai perubahan tinggi muka maloklusi klas I angle pre dan pos/ ortodonti pasca ekstraksi gigi molar tiga maksila masih jarang. Studi pustaka ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan terhadap perubahan tinggi muka maloklusi klas I angle pre dan post ortodonti pasca ekstraksi gigi molar 3 maksila. Metode: Pencarian literatur dilakukan melalui database EBSCO-HOST, Pubmed. Google Scholar, texlbook. jurnal nasional terakreditasi dan belum terakreditasi dan artikel yang relevan dengan iudul atau topik yang dikaji. Jurnal yang ditelusuri antara tahun 2012 sampal tahun 2022 dengan kata kunci yailu tinggi muka, maloklusi, ekstraksi, molar 3 maksila. Kesimpulan: Hasil penelusuran menunjukkan sebagian besar penelitian membuktikan bahwa ekstraksi gigi tidak mempengaruhi bentuk wajah yang mengakibatkan perubahan tinggi muka pada maloklusi kias I angle pre danpost ortodonti pasca ekstraksi gig' molar 3 maksila, seperti pada penelitian yang dilakukan oleh Ahmad (2019), Dougherty. Edward, Klapper et al, Chua et al, Cusimano et al, Stagger et al, Sarac dan Cura, Bishara et al, Kocadercli et al, Hayasaki et al, Kim et al. dan Khatoon dkk, Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Tassoker, et al. (2018) dan Marcelo. et al. (2017) membuktikan bahwa terdapat keterkaitan antara perubahan tinggi muka pada maloklusi klas I angle pre dan post orlodonli pasca ekstraksi gigi molar 3 maksila_ Untuk selanjutnya, diperlukan adanya penelitian langsung untuk mengkaji pengaruh ekstraksi gigi molar 3 terhadap tinggi muka pasien dalam perawatan
Ortodonti,
Kala Kunci : Ekstraksi, Maloklusi, Molar 3 Maksila, Tinggi Muka
SFKG001640 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain