CD & TEXT
Perubahan Tinggi Muka Maloklusi Klas I Angle Pre dan Post Ortodonti Pasca Ekstraksi Gigi Molar 3 Mandibula
Masih banyaknya kontroversi yang ada terkait pengaruh ekstraksi
gigi molar tiga mandibula yang mengalami impaksi dalam menentukan perencanaan
perawatan ortodonti bagi pasien dengan kelainan maloklusi klas I Angle sebelum
ataupun sesudah perawatan ortodonti, terutama adanya perubahan tinggi muka yang
akan terjadi nantinya, dan membandingkan perubahan tinggi muka pasien dengan
molar tiga mandibula yang impaksi dan erupsi, serta mencari tahu lebih dalam terkait
jenis impaksi molar tiga mandibula yang banyak menyebabkan perubahan tinggi muka,
agar orthodontis serta pasien mendapatkan solusi perawatan yang optimal.
Tujuan : Studi pustaka ini bertujuan untuk menjelaskan perubahan tinggi muka
maloklusi klas I Angle pre dan post ortodonti pasca ekstraksi gigi molar 3
mandibula. Metode : Pengumpulan data yang digunakan berupa studi pustaka dengan
menelusuri sumber melalui database EBSCO-HOST, Angle Orthodontist, Google
Scholar, textbook, PubMed, jurnal nasional terakreditasi dan belum terakreditasi, serta
artikel yang bisa diakses melalui internet. Studi pustaka ini menjelaskan bahwa
referensi yang diacu diseleksi dari tahun 2011-2021, referensi yang diacu berupa
penelitian deskriptif serta jurnal pendukung berupa meta-analysis.
Kesimpulan : Studi ini menunjukan bahwa tinggi muka pada kasus impaksi molar
tiga mandibula disertai kelainan maloklusi klas I Angle mengalami pemendekan,
namun perubahan yang terjadi tidak sesignifikan pada kasus dengan kelainan
maloklusi klas II dan III Angle. Tindakan bedah berupa ekstraksi molar tiga mandibula
sangat disarankan pada kasus gigi yang mengalami impaksi karena dapat mencegah
perubahan tinggi muka dan terganggunya estetika muka.
Kata Kunci : Tinggi Muka, Maloklusi Klas I, Ekstraksi Molar Tiga, Impaksi Molar Tiga, Molar Mandibula
SFKG001620 | 617.64 (503) Fad p | My Library (Rak No. 5) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain