CD & TEXT
Kajian Hubungan Antara Kehilangan Gigi dengan Hipertensi Pada Lansia
Kehilangan gigi didefinisikan sebagai terpisahnya gigi dari
struktur pendukungnya. Faktor penyebab kehilangan gigi mempengaruhi kondisi
fisik dan gaya hidup yang mungkin berperan dalam peningkatan risiko hipertensi.
Hipertensi adalah suatu keadaan dimana tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan
tekanan diastolik ≥ 90 mmHg. Angka insiden hipertensi sangat tinggi terutama pada
populasi lanjut usia, usia di atas 60 tahun dengan prevalensi mencapai 60%-80%
dari populasi lansia. Tujuan: Menjelaskan hubungan antara kehilangan gigi dengan
hipertensi pada lansia. Metode: Metode penulisan studi pustaka dilakukan dengan
mengambil sumber referensi studi kepustakaan,kemudian membandingkan dan
melakukan analisis. Kesimpulan: Kehilangan gigi berkorelasi positif terhadap
peningkatan usia dan terjadinya hipertensi. Kehilangan ≤ 4 gigi sudah memiliki
hubungan dengan terjadinya hipertesi pada lansia. Namun hubungan yang lebih
signifikan terlihat pada kehilangan ≥15 gigi hingga kehilangan gigi seluruhnya
terhadap terjadinya hipertensi pada lansia.
Kata Kunci : Kehilangan Gigi, Hipertensi, Lansia
SFKG000774 | 614 Juw k | My Library (Rak No. 2) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain