CD & TEXT
Kajian Hubungan Gigi Posterior Rahang Atas dengan Sinus Maksila
Hubungan antara gigi posterior rahang atas dengan sinus
maksilaris ini bertujuan untuk melihat hubungan vertikal dan horizontal dengan
lantai sinus maksila serta mengetahui gigi posterior yang paling sering ditemukan
dalam sinus maksila dengan menggunakan CBCT. Tujuan: Tujuan penulisan ini
adalah untuk mempelajari dan menjelaskan hubungan vertikal dan horizontal dari
gigi posterior rahang atas terhadap lantai sinus maksila. Metode: Menganalisis
referensi yang didapat melalui Database Google Scholar, PubMed, EBSCO, dan E-book
jurnal yang diambil berupa sumber acuan dari 2010-2020, dan sumber referensi
berupa artikel penelitian, artikel review dan buku teks. Kesimpulan: Secara
umum dilaporkan bahwa akar molar sering ditemukan di dalam sinus maksila.
Hubungan vertikal gigi posterior dengan sinus maksilaris menunjukkan bahwa
gigi molar dua adalah gigi yang paling sering berada di dalam sinus maksila
dibandingkan dengan gigi molar satu dan gigi premolar satu karena dasar sinus
osseus lebih tebal di daerah premolar dan lebih tipis di daerah molar, sedangkan
untuk hubungan horizontal gigi posterior dengan sinus maksilaris menunjukkan
gigi molar satu lebih sering berada di dalam sinus maksila.
Kata Kunci : Gigi posterior maksila, Augmentasi sinus maksilaris,
Lantai sinus maksilaris
SFKG000725 | 611 Hut k | My Library (Rak No. 1) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain